Abstract:
Kompetisi dunia pekerjaan yang signifikan di masa digital zaman sekarang membuat setiap orang melakukan pembaruan agar dapat tetap bertahan di tengah banyaknya pesaing. Namun, banyaknya pekerja tidak menjamin kesejahteraan bagi para pekerja. Keseimbangan kehidupan kerja menjadi salah satu unsur yang dapat mempengaruhi kesejahteraan subjektif. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara keseimbangan kehidupan kerja terhadap kesejahteraan subjektif pada freelancer ojek online. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif menggunakan metode cross-sectional pada 193 freelancer ojek online. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Pengukuran variabel keseimbangan kehidupan kerja menggunakan work-life balance scale dengan koefisien reliabilitas alpha cronbach’s senilai 0,840. Sedangkan pada variabel kesejahteraan subjektif menggunakan satisfaction with life scale (SWLS) dengan koefisien reliabilitas alpha cronbach’s senilai 0,740 dan positive affect and negatife affect schedule (PANAS) dengan koefisien reliabilitas alpha cronbach’s senilai 0,837. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS versi 25. Hasil analisis regresi linier sederhana mendapatkan nilai signifikansi 0,001 serta nilai koefisien determinasi regresi sebesar 0,052. Kesimpulan hasil penelitian yang didapat adalah keseimbangan kehidupan kerja secara signifikan memengaruhi kesejahteraan subjektif sebesar 5,2% sehingga hipotesis alternatif (Ha) dapat diterima.
Kata kunci: Keseimbangan kehidupan kerja, kesejahteraan subjektif, freelancer, driver ojek online
