Abstract:
Anai-anai (Termite) dan Maggot (Hermetia illucens) merupakan jenis serangga yang merupakan sumber protein alternatif sebagai komponen nutrisi yang lebih mirip dengan tepung ikan namun, lebih murah dan tidak umum dimanfaatkan oleh manusia diharapkan mampu dijadikan sebagai bahan subtitusi tepung ikan dalam pemeliharaan benih ikan gabus haruan (Channa striata). Penelitian ini dibagi menjadi 2 tahapan yaitu tahap 1 menganalisis perpindahan waktu yang tepat dari pakan anai-anai ke pakan komersial untuk benih ikan gabus haruan selama 45 hari. Tahap 2 menganalisis efektifitas konsentrasi anai-anai yang berbeda dalam pakan terhadap uji fisik, kimia, dan biologis pakan, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Hasil pengamatan yang diperoleh selama penelitian dianalisis sidik ragam menggunakan program Excel dimulai dengan uji normalitas, lalu uji homogenitas, dan dilanjutkan dengan uji ANOVA, apabila hasil uji ANOVA diperoleh data berbeda nyata maka dilakukan uji lanjutan, BNJ, BNT, dan Duncan. Pemeliharaan ikan gabus haruan dengan ukuran panjang 5.65±0.64 cm dan bobot 0.55±0.01 gram, waktu pergantian pakan dari tepung anai-anai ke pakan komersial yang direkomendasikan adalah 1-5 hari pemberian tepung anai-anai dan dilanjutkan dengan pakan komersial pada hari ke 6 sampai hari ke 45 pemeliharaan. Konsentrasi tepung anai-anai dalam formulasi pakan sebesar 9?n tepung maggot 41% memberikan respons terbaik terhadap parameter rasio konversi pakan, protein intake, rasio efisiensi protein, dan efisiensi pakan pada pemeliharaan ikan gabus haruan dengan ukuran panjang 5.78±0.39 cm dan bobot 0.74±0.02 gram.
Kata Kunci: Anai-anai, Maggot, Benih Gabus Haruan, Substitusi