Abstract:
Latar Belakang: Penderita Diabetes Melitus terus meningkat diakibatkan oleh ketidakpatuhan penderita dalam melakukan diet. Salah satu faktor yang memengaruhi tingkat kepatuhan diet adalah rendahnya pengaruh keluarga dalam mendukung penderita melakukan diet.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga tentang kepatuhan diet dengan kepatuhan diet pasien Diabetes Melitus Tipe 2.
Metode: Metode penelitian yang digunakan non-eksperimen dengan cross sectional. Teknik yang digunakan, yaitu consecutive sampling. Sampel penelitian sebanyak 43 orang penderita Diabetes Melitus di RSUD Ulin Banjarmasin. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Uji analisis menggunakan uji korelasi Spearman-rho.
Hasil: Hasil penelitian didapatkan mayoritas penderita Diabetes Melitus memiliki dukungan baik (81,4%) dan mayoritas penderita tidak patuh diet (51,2%). Hasil analisis terdapat hubungan yang positif antara dukungan keluarga dengan kepatuhan diet pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Ulin Banjarmasin (p value = 0,020 < 0,05; r = 0,353).
Diskusi: Kedua variabel memiliki arah hubungan positif, yang bermakna bahwa semakin baik dukungan keluarga, maka semakin patuh pasien Diabetes Melitus dalam menjalankan diet. Adanya dukungan yang kuat berhubungan dengan menurunnya mortalitas, lebih mudah sembuh dari penyakit, fungsi kognitif, fisik, dan kesehatan emosi untuk meningkatkan keyakinan dari dalam diri untuk mengelola penyakitnya dengan baik.