Abstract:
Cherly Dwi Meivia, 1910412220003, 2023. Pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Sektor Perbankan yang Tergabung di LQ45 Periode 2016-2021. Dibawah bimbingan Hj. Nurul Wahyuni.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia sejak tahun 2016-2021 mengalami pergerakan kenaikan dan penurunan. Salah satu sektor yang memegang peranan penting dalam membangun perekonomian Indonesia adalah sektor perbankan dan pasar modal. Salah satu instrument pasar modal adalah saham. Pada 6 tahun terakhir terjadi pergerakan atau fluktuasi yang cukup signifikan pada harga saham perusahaan sektor perbankan yang tergabung di LQ45. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Price Earning Ratio (PER) terhadap Harga Saham.
Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kuantitatif dengan desain penelitian bersifat eksplanatori. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh laporan keuangan perusahaan sektor perbankan yang tergabung di LQ45. Besar sampel yang digunakan yaitu laporan keuangan perusahaan sektor perbankan yang tergabung di LQ45 periode 2016-2021 dengan teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder berupa laporan keuangan yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik pengumpulan data dengan melakukan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda.
Hasil penelitian membuktikan bahwa Earning Per Share (EPS) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Harga Saham. Price Earning Ratio (PER) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Harga Saham. Earning Per Share (EPS) dan Price Earning Ratio (PER) berpengaruh signifikan secara simultan terhadap Harga Saham.
Kata Kunci: Earning Per Share (EPS), Price Earning Ratio (PER), dan Harga Saham