Abstract:
Latar Belakang: Pasien stroke membutuhkan perawatan rehabilitasi berupa latihan untuk mengembalikan kondisinya. Salah satunya latihan gerak sendi. Rendahnya pengetahuan, sikap, dan psikomotor keluarga menjadi permasalahan tidak dilakukan latihan gerak sendi mandiri dilakukan keluarga kepada pasien di rumah.
Tujuan: Untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan psikomotor keluarga pasien stroke tentang Range of Motion (ROM)
Metode: Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Teknik yang digunakan yaitu total sampling. Sampel penelitian sebanyak 36 keluarga pasien stroke di Wilayah Kerja Puskesmas Guntung Manggis. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Uji analisis menggunakan mean, median, minimum, maximum, standar deviasi, frekuensi, dan presentasi yang disajikan dalam bentuk tabel.
Hasil: Hasil penelitian didapatkan keluarga pasien stroke mayoritas memiliki tingkat pengetahuan cukup (50%), namun memiliki sikap positif (100%) dan psikomotor baik (100%) tentang latihan gerak sendi pada pasien stroke.
Diskusi: Pengetahuan keluarga pasien stroke berada di tingkat cukup. Keluarga pasien stroke banyak yang belum mengetahui tentang jenis dan gerakan pada latihan gerak sendi. Hal tersebut menjadi perhatian agar dapat meningkatkan pengetahuan keluarga pasien stroke tentang latihan gerak sendi.