Abstract:
Latar belakang: Bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans merupakan bakteri penyebab penyakit periodontitis agresif. Penyakit ini menginvasi jaringan periodonsium yang diawali dengan pembentukan plak. Pembentukan plak dicegah dengan sikat gigi dan obat kumur. Kitosan sisik Ikan Haruan (Channa striata) memiliki aktivitas antibakteri karena memiliki gugus amina (-NH2) bermuatan positif kuat yang mampu merusak dinding sel dan berikatan dengan DNA sel bakteri. Tujuan: Untuk menganalisis sifat fisik dan aktivitas antibakteri obat kumur kitosan sisik ikan haruan (Channa striata) terhadap bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans. Metode: Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen murni (true experimental) dengan post test only with control design. Terdiri dari 7 kelompok perlakuan, meliputi: obat kumur kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 1,25%, 5%, 10%, 20%, 40%, kontrol positif dan kontrol negatif. Aktivitas antibakteri di nilai dari KHM dan KBM pada media BHIB serta media NA dengan metode dilusi. Hasil: Nilai KHM obat kumur kitosan sisik ikan haruan terdapat pada konsentrasi 10?ngan nilai absorbansi sebesar -0,083 dan tidak ditemukan nilai KBM yang ditunjukkan masih terdapat pertumbuhan bakteri pada media NA. Hasil uji sedimentasi obat kumur kitosan sisik ikan haruan memenuhi standar obat kumur ditandai dengan tidak adanya endapan sediaan. Hasil uji homogenitas obat kumur kitosan sisik ikan haruan memenuhi standar obat kumur dilihat dari seluruh komponen pembentuk obat kumur terdispersi secara merata dalam pengamatan visual. Kesimpulan: Obat kumur kitosan sisik ikan haruan memenuhi standar mutu sebagai obat kumur dan memiliki aktivitas antibakteri dalam menghambat bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans.
Kata kunci: antibakteri, obat kumur, kitosan sisik ikan haruan, Aggregatibacter actinomycetemcomitans.