Abstract:
Penelitian ini dirancang mengetahui penggunaan tepung daun kelor
(Moringa oleifera) sebagai pakan suplemen kelor memiliki pengaruh terhadap
konsumsi bahan kering dan bahan organik secara in vivo serta kecernaannya dalam
pakan konsentrat kerbau Kalimantan.
Independent sample t-test (Uji T) digunakan dalam penelitian ini untuk
membandingkan dua kelompok yang menerima pakan konsentrat yang sama.
Setiap kelompok terdiri dari 4 ekor kambing etawa jantan (pe), sehingga terdapat
delapan unit percobaan. KcBK, KcBo, dan konsumsi bahan kering merupakan
variabel yang diamati. Informasi dibedah menggunakan tes Understudy T untuk
mencari tahu apakah ada perbedaan nilai rata-rata poin antara kedua kelompok. Uji
Siswa Efek samping dari tinjauan tersebut menentukan nilai normal dan standar
adaptasi program IBM SPSS 21.
Hasil Kelompok kambing peranakan etawa (PE) yang mendapat
konsentrat kontrol dan konsentrat tepung daun kelor 15% menunjukkan perbedaan
yang nyata pada kecernaan bahan kering dan bahan organik serta konsumsi bahan
kering dan bahan organik. Kecernaan dan konsumsi pakan kambing etawa yang
mengandung konsentrat yang mengandung 15% bubuk daun kelor cenderung lebih
tinggi.