Abstract:
Manusia membutuhkan pendidikan dalam kehidupannya. Pendidikan merupakan usaha agar manusia dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran atau cara lain yang dikenal dan diakui oleh masyarakat. Salah Satu yang menjadi faktor motivasi belajar siswa yang baik adalah Media Pembelajara. Penggunaan media pembelajaran PPKn yang efektif juga bergantung pada kemampuan guru dalam merancang dan menyampaikan materi dengan cara menarik dan interaktif. Guru harus mempertimbangkan karakteristik siswa dan kebutuhan mereka dalam memilih dan mengembangkan media pembelajaran yang tepat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan media pembelajaran dengan motivasi belajar siswa di SMA Negeri 9 Banjarmasin. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan Populasi sebanyak 688 siswa dan yang menjadi sampel penelitian sebanyak 205 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, dokumentasi dan wawancara. Teknik analasis data nya menggunakan Korelasi Product Moment pada taraf signifikansi 0,05 dengan menggunakan bantuan perhitungan SPSS versi 20.
Berdasarkan hasil penelitian menujukkan adanya hubungan antara penggunaan media pembelajaran dengan motivasi belajar hal tersebut terlihat dari hasil uji hipotesis korelasi Product moment yaitu sebesar 0,000 < 0,05. Melalui data yang diperoleh dapat diambil kesimpulan bahwa hipotesis diterima, artinya terdapat hubungan antara penggunaan media pembelajaran dengan motivasi belajar. Dan bentuk hubungannya adalah positif dilihat dari derajat hubungan (Pearson correlation 0,512).
Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada guru dapat menggunakan media pembelajaran yang lebih baik dan menarik sehingga siswa akan lebih semangat dalam belajar dan penyampaian pembelajaran lebih optimal. Saran untuk sekolah diharapkan menyediakan fasilitas belajar khususnya media pembelajaran untuk menunjang penyampaian materi pelajaran.