Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kandungan protein kasar dan serat kasar ampas tebu yang diamoniasi menggunakan urea dengan dosis yang berbeda. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan lima ulangan yang berjumlah 20 percobaan terdiri dari: (P0) ampas tebu + 5?dak + 0% urea, (P1) ampas tebu + 5?dak + 2,5% urea, (P2) ampas tebu + 5?dak + 5% urea dan (P3) ampas tebu + 5?dak + 7,5% urea. Analisis terhadap protein kasar dan serat kasar dilakukan selama tujuh hari. Data dianalisis dengan Analysis of Variance (ANOVA) dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan dibantu menggunakan software SPSS Ver 26 IBM. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan urea dengan dosis berbeda berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap peningkatakan kandungan protein kasar dan penurunan kandungan serat kasar. Penggunaan urea 7,5% dipeoleh kandungan protein kasar tertinggi sebesar 22,53?n kandungan serat kasar terendah sebesar 31,36%.
Kata Kunci : Ampas Tebu, Dedak, Urea, Protein Kasar, Serat Kasar