Abstract:
Hilda, 2020. Partisipasi Masyarakat Dalam Kegiatan Arisan Sembako Di Desa Tinggiran Darat Kecamatan Mekarsari Kabupaten Barito Kuala. Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Rochgiyanti, Pembimbing (II) Nasrullah
Kata Kunci : Partisipasi, arisan Sembako, kesadaran bersama, sistem iuran, interaksi
Arisan sembako di Desa Tinggiran Darat merupakan sarana menabung untuk acara perkawinan, tolong menolong, solidaritas, kerjasama antar masyarakat Desa Tinggiran Darat. Anggota arisan sembako sekitar 15 orang sampai 35 orang. Penelitian ini bertujuan, untuk mengetahui: 1) Bentuk kesadaran bersama antar- anggota arisan sembako, 2) Sistem iuran arisan sembako, 3) Interaksi antar-anggota arisan sembako.
Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Sumber data dipilih secara Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi ke lapangan, wawancara mendalam terhadap informan dan dokumentasi. Selanjutnya analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan (verification).
Hasil penelitian menemukan bahwa : (1) Bentuk kesadaran bersama anggota arisan sembako yaitu ikut serta dalam kegiatan arisan sembako, seperti membayar iuran arisan sembako, mendirikan tenda, serta membantu proses terlaksananya acara perkawinan sejak dua hari acara perkawinan dilaksanakan. (2) sistem iuran arisan sembako merupakan bahan sembako yaitu minyak goreng, beras, gula pasir, bawang merah, dan air mineral. Iuran tersebut disetorkan lima hari sebelum acara perkawinan dilaksanakan. Orang yang bertugas untuk mengambil iuran arisan sembako adalah ketua masing-masing kelompok arisan sembako yang dibantu oleh beberapa anggota arisan lainnya. Setelah iuran arisan sembako terkumpul, ketua arisan langsung mengantarkan iuran arisan sembako ke rumah pemenang. (3) Interaksi anggota arisan sembako terjalin hubungan yang baik, adanya hubungan timbal balik antar-anggota, kerjasama, dan solidaritas.
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan bagi masing-masing ketua kelompok arisan sembako di Desa Tinggiran Darat hendaknya memberikan perjanjian tertulis dan teguran yang tegas kepada anggota arisan sembako dan memberikan kriteria beras yang akan dibayarkan, sehingga iuran arisan sembako sama rata bentuknya, dan tidak ada yang merasa kecewa terhadap hasil iuran arisan beras. Para anggota arisan sembako hendaknya membayar iuran arisan sembako lebih teliti dalam memilih bahan iuran yang ingin disetorkan.