Abstract:
Dalam pembelajaran IPS tentunya peserta didik memerlukan transformasi nilai-nilai baik berupa pewarisan nilai budaya, pengembangan intelektual, serta mempersiapkannya menjadi warga negara yang mampu berpartisipasi positif di lingkungannya. Nilai dalam tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama menjadi satu diantara alternatif sumber belajar IPS yang mampu menciptakan pembelajaran IPS yang bermakna.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan profil Desa Sepakat Bersama Kecamatan Anjir Muara Kabupaten Barito Kuala, 2) Mendeskripsikan tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama Kecamatan Anjir Muara Kabupaten Barito Kuala, 3) Mendeskripsikan tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama sebagai sumber belajar IPS. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung ke tempat penelitian, wawancara dengan narasumber yaitu perangkat desa, pimpinan tradisi burdah, masyarakat Desa Sepakat Bersama, serta guru IPS dan dokumentasi yang dilakukan ketika observasi di lapangan. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri yang membuat pedoman observasi dan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan yang terakhir verifikasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, teknik dan waktu.
Hasil penelitian terhadap tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama adalah sebagai berikut: 1) Desa Sepakat Bersama merupakan satu diantara desa yang melaksanakan tradisi burdah sejak tahun 2017 hingga sekarang. Anggota burdah berasal dari penduduk RT 01 sejumlah 30 orang laki-laki dan 40 orang perempuan 2) Tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama merupakan kegiatan pembacaan syair berupa puji-pujian kepada Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan setiap malam jumat di Langgar Al-Ihsan RT 01. Rangkaian tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama dibagi menjadi 2 tahapan yakni tahap persiapan dan tahap pelaksanaan. 3) Tradisi burdah masyarakat Desa Sepakat Bersama dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran IPS yakni sebagai sumber belajar IPS kelas VII terkait materi interaksi sosial dan lembaga sosial dan kelas VIII pada materi pluralitas masyarakat indonesia dengan tujuan agar peserta didik dapat menggali pengetahuan dan potensi di lingkungan sekitarnya.