Abstract:
Pembelajaran dikelas pada mata pelajaran geografi guru dalam mengajar menggunakan pembelajaran teacher centered. Proses pembelajaran satu arah dan didominasi oleh guru merupakan paradigma lama dalam pendidikan. strategi pembelajaran yang kurang tepat akan mengakibatkan siswa kurang tertarik sehingga berdampak pada keaktifan dan motivasi siswa dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Experimental). Jenis penelitian Quasi Experimental melibatkan dua kelompok sampel yaitu kelompok eksperimen dan kelompok bebas dengan menggunakan model pembelajaran project based learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Model pembelajaran project based learning dapat membangun pengetahuannya secara individu, sehingga guru hanya bertindak sebagai fasilitator dan memberikan kesempatan kepada siswa terlibat langsung dalam proses pembelajaran yang berlangsung. Model pembelajaran project based learning membuat peserta didik aktif, kreatif dan mampu bekerja sama dalam kelompoknya, mampu meningkatkan berpikir kritis karena siswa akan mencari referensi dari jurnal atau media lainnya. terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen sebelum menggunakan model pembelajaran project based learning dengan sesudah menggunakan model pembelajaran project based learning. Hasil tersebut artinya Ha diterima karena terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar siswa yang signifikan antara sebelum menggunakan model pembelajaran project based learning dan sesudah menggunakan model pembelajaran project based learning dengan nilai hasil belajar pada kelas eksperimen sesudah menggunakan model pembelajaran project based learning yang lebih tinggi. Penerapan model pembelajaran project based learning dapat dilakukan secara berkelanjutan, baik dengan mengikuti kurikulum pembelajaran telah ditetapkan pemerintah, maupun dengan melakukan modifikasi pengembangan pembelajaran lainnya.
Kata Kunci: Model Pembelajaran Project Based Learning, Hasil Belajar, Mitigasi Bencana
