Abstract:
Ikan papuyu (Anabas testudineus, Bloch) merupakan spesies ikan orisinil Indonesia yang hidup di perairan rawa, sungai dan danau. Ikan ini memiliki nilai ekonomis dan sangat menjanjikan untuk dibudidayakan. Pemijahan ikan dipengaruhi faktor internal (tingkat kematangan gonad, kesehatan ikan dan sekresi hormon) dan faktor eksternal (lingkungan, nutrisi pakan, zat kimia). Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh ketinggian air dalam wadah terkontrol terhadap keberhasilan pembuahan induk dan penetasan induk ikan papuyu Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap 3 x 3 atau 9 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan derajat pembuahan terbaik di dapatkan pada ketinggian air 20 cm (27,72 liter), yaitu 98,18%, diikuti ketinggian air 10 cm (13,86 liter), yaitu 78,86%, dan ketinggian air 15 cm (20,72 liter), yaitu 39,72%. Derajat penetasan terbaik di dapatkan pada ketinggian air 20 cm (27,72 liter), yaitu 98,07%, diikuti ketinggian air 10 cm (13,86 liter), yaitu 74,24%, dan ketinggian air 15 cm ( 20,72 liter), yaitu 59,06%.
Kata Kunci: Ketinggian Air, Pembuahan Ikan Papuyu, Wadah Terkontrol