Abstract:
Selada (Lactuca sativa L) merupakan salah satu komoditas tanaman sayuran yang mengandung banyak unsur hara dan nilai ekonomi yang menjanjikan. Budidaya selada dengan sistem hidroponik sumbu sendiri tidak membutuhkan lahan yang luas, dan pembuatannya sederhana. Sumber nutrisi dalam sistem budidaya hidroponik sumbu ini adalah pupuk AB mix. Penggunaan pupuk anorganik secara terus menerus dapat berdampak negatif bagi konsumen, tanaman, bahkan lingkungan, sehingga untuk mengatasi permasalahan penggunaan unsur hara AB mix secara terus menerus diperlukan pupuk yang ramah lingkungan. Pupuk organik cair dapat menjadi solusi dalam penggunaan nutrisi ABmix. Selain itu, pupuk organik cair merupakan pupuk yang ramah lingkungan, dan bahan pembuatan pupuk organik banyak tersedia di alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian POC terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada (L sativa L). Penelitian ini dilaksanakan di Komplek Beringin RT 28 RW 05 No 69 Kelurahan Sungai Besar Kota Banjarbaru, penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor yaitu pupuk organik cair. Perlakuan pemupukan POC selada grand rapids dengan 4 perlakuan dengan pemberian POC yaitu S1 (10 ml/l), S2 (20 ml/l), S3 (30 ml/l), S4 (40 ml/l) dan 1 perlakuan kontrol dengan pemberian pupuk AB mix yaitu S0 (5 ml/l). yang masing-masing diulang 4 kali sehingga diperoleh 20 satuan percobaan. Hasil penelitian dengan pemberian dosis POC 10 ml/l berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada (Lactuca sativa L.). Pada POC 10 ml/l, kandungan nutrisi nitrogen adalah 126 ppm, fosfor 79 ppm, kalium 101 ppm, dan pH air 5,35. Pemberian POC dosis 10 ml/l memberikan pengaruh yang paling baik terhadap pertumbuhan tinggi selada (Lactuca sativa L.) pada umur 28 hari setelah tanam yaitu 7,93 cm, jumlah daun 5,88, panjang daun 7,84 cm, dan berat basah tanaman. tanaman selada 10.875. gram.