Abstract:
Wanita Indonesia sering menggunakan produk perawatan kulit dari bahan alam
terkhususnya tanaman. Salah satunya merupakan daun sungkai (Peronema
canescens Jack.) yang memiliki kandungan flavonoid. Kandungan flavonoid
memiliki efek sebagai antiriosinase pada proses melanogenesis. Tujuan penelitian
adalah menetapkan kadar flavonoid total dan aktivitas antitirosinase fraksi nbutanol daun P. canescens menggunakan instrumen spektrofotometri UV-Vis.
Daun P.canescens sebelumnya di ekstraksi menggunakan etanol 96%. Setelah itu,
dilakukan fraksinasi dengan metode fraksinasi cair-cair menggunakan pelarut yng
berbeda polaritasnya n-heksan, etil asetat dan n-butanol. Fraksi n-butanol daun P.
canescens yang didapatkan yang akan ditetapkan kadar flavonoid total dan
aktivitas antitirosinase nya. Penetapan kadar flavonoid total menggunakan
metode kolorimetri AlCl3 dengan senyawa standar kuersetin. Penentuan aktivitas
antitirosinase diukur dengan penghambatan pembentukan DOPAchrome
berdasarkan IC50 dan menggunakan asam kojat sebagai kontrol positif. Hasil
penelitian menunjukkan kadar flavonoid total fraksi n-butanol daun P. canescens
sebesar 7,304±0,014% (b/b) ekivalen kuersetin dan aktivitas antitirosinase dengan
nilai IC50 sebesar 4.640,838 ppm.