Repo Mhs ULM

Hubungan Frekuensi dan Jumlah Penggunaan Cotton bud Untuk Toilet Telinga Terhadap Derajat Keluhan Nyeri berdasarkan Nilai VAS

Show simple item record

dc.contributor.author Anastasia Larasati
dc.date.accessioned 2023-02-23T15:51:19Z
dc.date.available 2023-02-23T15:51:19Z
dc.identifier.uri https://repo-mhs.ulm.ac.id//handle/123456789/37357
dc.description.abstract Cotton bud merupakan salah satu alat yang kerap digunakan untuk membersihkan telinga. Penggunaan cotton bud dapat mengganggu mekanisme pembersihan serumen secara alami serta dapat menyebabkan trauma dan rasa nyeri pada telinga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan frekuensi dan jumlah penggunaan cotton bud untuk toilet telinga terhadap derajat keluhan nyeri pada telinga berdasarkan VAS. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian observasional analitik yang menggunakan pendekatan cross-sectional. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat angkatan 2019-2021. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yang dilakukan secara daring, didapatkan sampel sebanyak 30 responden. Hasil penelitian ini adalah frekuensi dan jumlah penggunaan cotton bud yang terbanyak yakni masing-masing 1-2 kali per minggu (73,3%) dan 1-2 batang (56,7%) setiap kali toilet telinga. Hasil analisis data menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov, dapat diambil kesimpulan bahwa tidak terdapat hubungan antara frekuensi penggunaan cotton bud (p=1,000) dan jumlah penggunaan cotton bud (p=0,670) terhadap derajat keluhan nyeri.
dc.title Hubungan Frekuensi dan Jumlah Penggunaan Cotton bud Untuk Toilet Telinga Terhadap Derajat Keluhan Nyeri berdasarkan Nilai VAS


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account