dc.description.abstract |
Ridha Amaliah, 1810411120004, 2023: “Evaluasi Program SAMSAT Keliling Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Banjarmasin I dengan Model Context, Input, Process, and Product (CIPP)” di bawah Bimbingan M. Nur Iman Ridwan.
Penelitian ini berangkat dari fenomena belum optimalnya salah satu inovasi program pelayanan publik yang dihadirkan oleh UPPD Banjarmasin I, yaitu SAMSAT Keliling. Padahal, program ini disebut-sebut sebagai pilihan terbanyak masyarakat untuk menggantikan pelayanan pembayaran PKB 1 tahun di Kantor Induk UPPD Banjarmasin I. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan evaluasi program SAMKEL UPPD Banjarmasin I, serta faktor pendukung program SAMKEL UPPD Banjarmasin I. Peneliti menggunakan pendekatan Model Evaluasi Context, Input, Process, and Product (CIPP) menurut Stufflebeam untuk menganalisis dan mengevaluasi program SAMKEL UPPD Banjarmasin I. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program SAMKEL UPPD Banjarmasin I belum maksimal, tetapi jika berdasarkan dari tujuan program, yaitu menambah pendapatan PKB 1 tahun dan mempermudah masyarakat dalam menggunakan layanan pembayaran PKB 1 tahun sebenarnya sudah tercapai. Pada konteks programnya, belum mempunyai regulasi yang khusus mengatur keseluruhan terkait program ini secara utuh atau satu kesatuan. Pada masukan atau inputs programnya, masih perlu peningkatan di sarana dan prasarana, SOP, serta jumlah titik lokasi. Pada proses pelaksanaan program, juga masih belum maksimal karena belum sepenuhnya sesuai perencanaan. Sedangkan pada produk atau hasil program, SAMKEL sudah mencapai status sangat berkontribusi terhadap Realisasi Penerimaan PKB di UPPD Banjarmasin I.
Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat faktor pendukung dalam pelaksanaan program SAMKEL UPPD Banjarmasin I, yaitu faktor internal meliputi pengaruh dari penyederhanaan pelaksanaan SOP, strategisnya titik lokasi, serta SDM yang kapabel dan proporsional. Sedangkan faktor eksternal meliputi kerja sama menyeluruh dengan instansi pemerintah dan adanya word of mouth marketing yang terjadi secara alami di masyarakat. Penelitian ini menyarankan kepada BAKEUDA Provinsi Kalimantan Selatan untuk meningkatkan proses pengawasan pelaksanaan SAMKEL dan pemberian rekomendasi untuk penambahan titik lokasi SAMKEL UPPD Banjarmasin I, juga kepada UPPD Banjarmasin I untuk bisa melakukan pengajuan penambahan titik lokasi SAMKEL baru, pemerataan distribusi sarana dan prasarana, serta pembuatan regulasi khusus untuk program SAMKEL.
Kata Kunci: SAMSAT Keliling, Wajib Pajak, SAMSAT, Evaluasi |
|