Abstract:
Bisbul (Diospyros blancoi) merupakan tumbuhan yang sering digunakan sebagai
obat tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar total fenol dan
aktivitas antioksidan kulit batang bisbul. Penentuan kadar total fenol dilakukan
dengan metode Folin-Ciocalteu. Uji aktivitas antioksidan dilakukan menggunakan
metode DPPH. Ekstraksi dilakukan menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat, dan
metanol. Rendemen ekstrak n-heksana, etil asetat, dan metanol kulit batang bisbul
secara berturut-turut sebesar 0,39; 1,70; dan 11,35%. Hasil uji kadar total fenol
ekstrak n-heksana, etil asetat, dan metanol kulit batang bisbul secara berturut-turut
sebesar 21,79; 50,89; dan 46,96 mg GAE/g. Aktivitas antioksidan ekstrak
n-heksana, etil asetat, dan metanol kulit batang bisbul diperoleh nilai IC50 secara
berturut-turut sebesar 235,89; 83,78; dan 59,30 ppm. Ekstrak etil asetat dan metanol
memiliki aktivitas antioksidan yang kuat, sedangkan ekstrak n-heksana memiliki
aktivitas antioksidan yang lemah.
Kata kunci : Diospyros blancoi, antioksidan, fenol, kulit batang