Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi mengenai proses pembelajaran yang
dilakukan secara daring (dalam jaringan) disebabkan wabah Covid-19 yang
terjadi di kota Banjarmasin. Sehingga dalam proses pembelajaran terjadi
perubahan yang awalnya dilakukan secara luring (luar jaringan) kini berubah
menjadi daring. Dengan demikian guru dituntut untuk dapat menggunakan
teknologi di bidang pendidikan agar dapat berlangsungnya pembelajaran daring.
Penelitian ini berfokus pada penggunaan google classroom sebagai media pembelajaran serta dampak dari penggunaan google classroom terhadap
keterampilan komunikasi peserta didik. Permasalahan yang muncul ketika
pembelajaran daring menggunakan media google classroom adalah tidak adanya
respon yang dilakukan oleh peserta didik ketika pembelajaran berlangsung,
peserta didik kurang memahami materi pembelajaran dan pembelajaran yang
bersifat monoton.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang
menghasilkan gambaran fakta mengenai dampak penggunaan media google
classroom terhadap keterampilan komunikasi peserta didik dalam pembelajaran
sejarah di SMA PGRI 1 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data dalam penelitian
ini dilakukan oleh peneliti diantaranya observasi, wawancara dan studi dokumen.
Berdasarkan dari hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) penggunaan
media google classroom dalam pembelajaran sejarah di SMA PGRI 1
Banjarmasin sudah berjalan dengan baik namun belum dilakukan secara maksimal
dalam penggunaan fitur yang tersedia pada google classroom, (2) dampak negatif
yang dirasakan peserta didik tidak adanya interaksi antar guru dan peserta didik
sehingga menurunnya keterampilan komunikasi, kurangnya pemahaman peserta
didik terhadap materi pembelajaran serta pembelajaran yang bersifat monoton
membuat peserta didik kurang bersemangat dalam belajar. (3) dampak positif
yang dirasakan peserta didik meningkatnya minat baca dan bertambahnya
kemampuan teknologi bagi peserta didik.
Kata kunci: Media Google Classroom, Keterampilan Komunikasi,
Pembelajaran Sejarah