dc.description.abstract |
ABSTRAK
Nurviani, Ira. 2022. Meningkatkan Kemampuan Memahami Bahasa Ekspresif Melalui Metode Bercerita Menggunakan Media Boneka Tangan Di Kelompok B2 Tk Khadijatul Kubra Banjarmasin. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Ririanti Rachmayanie Jamain, S.Psi., M.Pd.
Kata kunci: Bahasa Ekspresif, Cerita, Berkomunikasi, dan Kombinasi Metode Bercerita dan Boneka Tangan.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah hasil perkembangan bahasa ekspresif anak dalam berkomunikasi masih belum berkembang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas anak dan hasil capaian perkembangan bahasa ekspresif anak.
Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan pada ajaran 2021/2022 penelitian ini dirancang 3 Pertemuan. Setting penelitian ini adalah anak kelompok B2 TK Khadijatul Kubra Banjarmasin berjumlah 10 orang. Data kualitatif diperoleh melalui instrument penelitian berupa lembar observasi aktivitas guru, aktivitas anak dan lembar hasil capaian perkembangan beserta rubrik penilaian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada setiap pertemuan mengalami peningkatan, Pada aktivitas guru sampai kriteria baik dengan mendapat skor 23 pada pertemuan 3. Capaian aktivitas anak aktivitas anak mendapat skor perolehan sebesar 80?ngan kriteria “sangat aktif”. Hasil perkembangan Bahasa Ekspresif yang memperoleh bintang 3 («««) dan bintang 4 (««««) secara individu dan bintang 4 (««««) dengan kriteria “Berkembang Sangat Baik” secara klasikal yaitu 80%.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa kegiatan kombinasi metode bercerita menggunakan media boneka tangan dapat meningkatkan perkembangan bahasa ekspresif. Saran bagi guru adalah sebagai bahan pembelajaran alternatif dalam upaya meningkatkan perkembangan aspek bahasa ekspresif anak dalam kegiatan bercerita menggunakan media boneka tangan. Bagi kepala sekolah agar hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan dan informasi mengenai metode dan media yang dapat diaplikasikan dalam pembelajaran. Bagi peneliti lain adalah sebagai masukan yang dapat menjadi alternatif dalam pengembangan pembelajaran. |
|