Abstract:
Bawang merah yang selama ini dibudidayakan menggunakan umbi mulai dikembangkan dengan menggunakan benih, dalam pembudidayaannya memerlukan wadah semai dan komposisi media semai yang mendukung pertumbuhan benih sehingga dapat menjadi bibit unggul dan meningkatkan produksi. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh wadah semai dan komposisi media semai terhadap daya berkecambah benih (%), tinggi bibit (cm), jumlah helai daun bibit (helai) dan bobot kering bagian atas dan bawah bibit (g). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai November 2019 di rumah paranet yang beralamat di Jalan Bahari Cindai Alus Banjarbaru. Metode penelitian, yaitu RAL 2 faktor, faktor pertama adalah wadah semai dan faktor kedua adalah komposisi media semai. Media semai yang digunakan terdiri dari 3 jenis media, yaitu w1 = Soil block, w2 = Tray plastik, w3 = polybag. Komposisi media semai yang digunakan terdiri dari 4 perlakuan yang merupakan perbandingan berat antara gambut : tanah humus : cocopeat, yaituk1 =1:1:1,k2 =1:1:2,k3 =1:2:1,k4 =1:2:2.Percobaaninidiulangtigakalisehingga didapatkan 36 satuan percobaan. Hasil dari penelitian ini pada kombinasi terbaik adalah menggunakan wadah tray plastik dengan komposisi gambut : tanah humus : cocopeat (1: 1: 2) untuk daya berkecambah benih dan banyak daun bibit 2 minggu setelah semai.