Abstract:
Abstrak
Penelitian ini berlatar belakang pada rendahnya kreativitas anak,yang dimana kegiatan melukis anak masih terpaku pada contoh yang guru berikan, anak juga kurang berinisiatif dalam berkreasi dan anak belum dapat menghasilkan sebuah karya yang baru. Hal ini disebabkan karena kegiatan pembelajaran yang dilakukan monoton dan prasarana yang kurang memadai sehingga anak kurang mampu mengekspresikan kreativitas dirinya. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas anak dan menganalisis hasil perkembangan dalam meningkatkan kreativitas anak menggunakan Model Explicit Instruction, Metode Pemberian Tugas dan Media Bahan Alam melalui kegiatan Melukis Teknik Airbrush. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yang dirancang 3 kali pertemuan dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data berupa observasi, dengan subjek penelitian yaitu anak kelompok B TK Penerus Bangsa PGRI Banjarmasin yang berjumlah 10 anak. Hasil penelitian menunjukkan Model Explicit Instruction, Metode Pemberian Tugas Dan Media Bahan Alam Melalui Kegiatan Melukis Teknik Airbrush dapat meningkatkan aktivitas guru pada pertemuan ke-3 memperoleh skor 38 dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas anak pada pertemuan ke-3 memperoleh nilai 100?ngan kriteria “Sangat Aktif”. Pada hasil capaian perkembangan kreativitas anak pada pertemuan ke-3 ada 10 orang anak atau 100?pat dikatakan telah berhasil berkembang dengan kriteria Berkembang Sangat Baik.