Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul berbasis multi level representasi terintegrasi model inkuiri terbimbing dan mengungkap kevalidan, kepraktisan dan keefektifan e-modul. E-modul yang dikembangkan bermuatan tiga level representasi kimia (makroskopik, submikroskopik, dan simbolik) guna memudahkan peserta didik dalam memahami konsep kimia yang abstrak dan dapat meningkatkan hasil belajar pengetahuan peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan metode Research and Development (R&D). Model pengembangan yang digunakan adalah model 4D dengan empat tahapan, yaitu: define (pendefinisian), design (perencanaan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). Subjek penelitian ini adalah 30 orang peserta didik kelas XI MIPA 3 di SMAN 4 Banjarbaru. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, lembar observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) e-modul yang dikembangkan dinyatakan sangat valid oleh validator dilihat dari aspek kelayakan isi, penyajian, bahasa, dan media; (2) e-modul memenuhi kriteria praktis dilihat dari hasil uji keterbacaan yang termasuk dalam kategori sangat baik, angket respon peserta didik dalam kategori baik, dan angket respon guru dalam kategori sangat baik, serta lembar aktivitas guru mengelola kelas menggunakan e-modul termasuk dalam kategori sangat baik; (3) e-modul juga telah dinyatakan efektif dilihat dari nilai N-gain hasil belajar pengetahuan peserta didik yang termasuk dalam kategori tinggi. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan yaitu e-modul berbasis multi level representasi terintegrasi model inkuiri terbimbing pada materi larutan penyangga telah dinyatakan valid, praktis, dan efektif digunakan dalam pembelajaran kimia.