Abstract:
Tanaman kelapa sawit merupakan tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Dalam pemenafaatan tandan kosong kelapa sawit banyak alternatif yang telah di manfaatkan yaitu di antaranya sebagai bahan baku untuk pakan ternak, sebagai bahan kompos untuk tanaman, dan dengan femanfaatan Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) menjadi media filtrasi. Pemanfaatan TKKS sebagai filtasi yaitu pengolahan limbah dimana TKKS sebagai media berfori untuk memisahkan zat padat tersuspensi dan koloid serta zat lainya. filtrasi limbah dari pengolahan minyak kelapa sawit dapat megurangi beban pengolahan limbah cair pada pabrik kelapa sawit, dengan pemanfaatan TKKS sebagai filrtrasi dapat meper cepat pengolahan limbah sebelum di alirankan ke sungai. Penelitian ini bertujuan menentukan kinerja penggunaan fiber TKKS sebagai bahan filter untuk nenurunkan kadar BOD, COD dan pH dengan komposisi ( rasio ) berbeda pada proses filtrasi. Sampel berupa Tandan kosong kelapa sawit yang telah terpisah dari buahnya dikumpulkan untuk ditimbang dengan berat masing-masing 1,5 kg, 3 kg, dan 4,5 kg.digunakan sebagai media filtrasi, dan Palm Oil Mill Effluent (POME) dipanaskan terlebih dahulu sampai pada suhu 80?C, POME dengan jumlah 2 liter yang kemudian dituangkan kedalam media gallon sebagai wadah yang telah berisi media filter , filtrasi dilakukan satu hari sekali selama 4 hari filtrat yang dihasilkan di tampung untuk diukur kadar BOD, COD, pH, dan laju alir. pada penelitian pelakuan TKKS 1,5 kg nilai BOD terendah pada hari ke 4 yaitu dengan nilai rata-rata 10729,8 mg/L. pada perlakuan TKKS 1,5 kg dengan nilai COD terndah pada hari Ke 4 dengan rata- rata yang di dapatkan 63246,4 mg/L. pH dari hari ke-1 sampai ke-4 rata-rata mengalami peningkatan nilai pH rata- rata menjadi pH 4,7 - pH 4,8 dan perlakuan TKKS 1,5kg dengan laju alir tercepat.
