Abstract:
Telah dilakukan penelitian tentang implementasi model Project Based Learning terintegrasi STEM dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan motivasi belajar peserta didik pada materi koloid di SMA Negeri 12 Banjarmasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perbedaan kemampuan pemecahan masalah peserta didik, (2) perbedaan motivasi belajar peserta didik (3) respon peserta didik. Metode dalam penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain penelitian non-equivalent control group desaign. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIPA 2 sebagai kelas kontrol di SMA Negeri 12 Banjarmasin. Variabel bebas adalah model pembelajaran, sedangkan variabel terikat adalah kemampuan pemecahan masalah dan motivasi belajar. Pengumpulan data menggunakan teknik tes dan non-tes. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan inferensial menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah peserta didik antara kelas eksperimen dan kontrol (2) terdapat perbedaan motivasi belajar peserta didik antara kelas eksperimen dan kelas kontrol (3) peserta didik memberikan respon sangat positif terhadap pembelajaran yang menerapkan model Project Based Learning terintegrasi STEM.