Abstract:
Kemampuan berpikir kritis dan literasi sains merupakan kompetensi yang diperlukan dalam pendidikan abad ke-21. Selain peran guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan literasi sains tentunya bahan ajar yang digunakan juga harus mendukung untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan literasi sains peserta didik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menghasilkan LKPD yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan model pengembangan yang digunakan yaitu model 4D yang terdiri atas 4 fase 1) define, 2) design, 3) development, dan 4) disseminate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan dinyatakan “sangat valid” dilihat dari hasil validasi aspek kelayakan isi, penyajian, bahasa, dan media. LKPD yang dikembangkan juga telah memenuhi aspek praktikalitas dengan kategori “sangat praktis” dilihat dari hasil angket keterbacaan LKPD, angket respon guru dan peserta didik, lembar praktikalitas kemampuan guru menggunakan LKPD dan lembar praktikalitas kemampuan guru mengelola kelas. LKPD ini juga telah memenuhi aspek efektivitas yang dilihat dari hasil rata-rata N-gain kemampuan berpikir kritis dan literasi sains yaitu 0,71 dan 0,78 yang termasuk kategori tinggi. Hasil penelitian ini menunjukkan LKPD yang dikembangkan yaitu LKPD dengan model PBL berbasis etnosains telah memenuhi aspek kelayakan, praktikalitas dan efektivitas.
Kata kunci: PBL, LKPD, etnosains, literasi sains, berpikir kritis